Kejadian bermula, saat Naruto mendadak bersin dan mencipratkan air liur ke wajah Sakura. Setelahnya, Sakura langsung meninju wajah Naruto. Padahal kedatangan Sakura adalah untuk membantu misi Naruto. Tetapi, Sakura ngambek dan memilih untuk pulang.

Pada malam harinya, ketika Naruto sedang tertidur nyenyak dan mimpi indah. Tiba-tiba, Naruto dibangunkan oleh suara pecahan kaca jendela, dan banyak petugas medis menginvasi rumahnya. Selanjutnya, petugas medis menembakkan jarum suntik ke arah Naruto.

Beruntung, saat itu Naruto berhasil menghindar, dan berhasil kabur dari rumah. Namun, Naruto masih bertanya-tanya, penyebab alasan dirinya diburu oleh para ninja medis.

Berikut adalah 4 penyebab Naruto sampai diburu oleh petugas medis :

1. Ancaman Virus Menular dan Mematikan

Hal ini diketahui oleh Tsunade dan Shizune, ketika meminta Sakura untuk datang ke Kantor Hokage. Tsunade lalu memperhatikan ada yang tidak beres dengan wajah Sakura. Kemudian, Sakura mendadak jatuh dilantai dan mengalami demam. Shizune mencoba menghampiri Sakura yang terbaring dilantai, tetapi Tsunade melarangnya.

Tsunade lalu menanyai Sakura, apakah seseorang bersin ke arahmu? Dengan setengah sadar Sakura menjawab, Naruto yang telah melakukannya.

Selanjutnya, Sakura dibawa ke rumah sakit, untuk dirawat dan diberi obat penenang. Gejala yang dialami Sakura adalah sakit perut, demam dan ada bintik-bintik merah diwajahnya. Berdasarkan diagnosa dari Tsunade, dari semua gejala Sakura, adalah terkena “Virus Chakra”.

Virus Chakra ini sangat mudah menular dan diyakini sangat berbahaya, karena dapat mengubah Chakra menjadi demam. Saat seseorang terinfeksi, maka tidak akan bisa mengumpulkan Chakra, sampai seseorang tersebut sembuh dalam beberapa bulan. Bagi seorang Shinobi, ini merupakan penyakit yang mematikan.

2. Petugas Medis Bertindak

Layaknya petugas medis yang sedang menangani Virus Corona, para petugas medis Konoha juga menggunakan masker dan alat pelindung diri. Menurut pengamatan dari Tsunade, Naruto diyakini telah terkena wabah dari desa tertentu, saat sedang menjalankan misi.

Kemudian, Tsunade sudah menyimpulkan, bahwa Naruto adalah sumber dari virus ini. Virus Chakra menyebar dengan cepat dan itu harus segera dihentikan. Jika virus ini menyebar pada penduduk desa, Konohagakure akan semakin rentan. Dan jika Konoha diserang musuh, mereka akan dengan mudah dihancurkan.

Oleh sebab itu, Tsunade meminta Shizune cs untuk menjaga kerahasiaan ini. Khususnya, kepada negara lain, dan penduduk juga tidak boleh tahu. Kemudian, Tsunade memerintahkan Shizune serta Shinobi lainnya, untuk segera menangkap Naruto dan mengisolasinya.

Para tim medis yang diketuai oleh Shizune, diutus Tsunade untuk menangkap Naruto. Supaya bisa menangkap Naruto tanpa perlawanan, para tim medis dipersenjatai dengan senapan, untuk menembakkan jarum suntik pada Naruto dan membuatnya tidur.

3. Desa Konoha Lockdown

Naruto keheranan saat berkeliling desa, sebab semua orang didesa mendadak menghilang dan suasana menjadi sunyi.

Penyebab semua ini adalah perintah dari Godaime Tsunade, yang memutuskan untuk me-Lockdown Konoha. Semua penduduk desa harus dievakuasi ketempat yang lebih aman dari rumah mereka, supaya tidak tertular Virus Chakra dari Naruto. Namun, para penduduk hanya dievakuasi sampai sore dan diminta untuk bersabar.

Tidak main-main, Tsunade bahkan menggunakan perangkap delapan penjuru Konoha untuk memburu Naruto dan melindungi desa.

4. Virus Chakra hanya Kesalahpahaman

Berbeda dari virus Corona yang sedang melanda dunia saat ini, ternyata Virus Chakra ini hanyalah sebuah kesalahpahaman. Saat Naruto mencoba bersembunyi dirumah sakit dan tertangkap oleh petugas medis. Selanjutnya, Naruto bersama Sakura diperiksa hasil tes darah. Dan hasilnya adalah, Sakura dan Naruto sama sekali tidak terinfeksi Virus Chakra.

Mengenai penyebab bersin Naruto yang mengenai wajah Sakura, Shizune telah menemukan botol didalam saku baju Naruto. Penyebab Naruto bersin, karena terhirup botol bubuk cabe. Sedangkan alasan Sakura mendadak pingsan, disebabkan oleh kelelahan. Kemudian, penyebab bintik merah diwajah Sakura, hanyalah alergi akibat bersin dari Naruto. Dengan kata lain, penyebabnya bukanlah terinfeksi Virus Chakra.

Merasa dirugikan akibat kejadian ini, Naruto meminta Tsunade untuk meminta maaf. Bagi Naruto, meskipun seorang Hokage, bukan berarti sebuah pengecualian apabila berbuat salah. Tetapi, Tsunade punya alibi kuat, dengan mengatakan kejadian tersebut bukan sebuah kesalahan. Sebab, kejadian ini merupakan sebuah pelatihan darurat dan Tsunade berterima kasih atas partisipasi Naruto ^_^ .

Ditengah Pandemi Corona yang sedang melanda dunia saat ini. Qiuma juga turut menghimbau para pembaca, untuk melakukan Gerakan 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak) agar terhindar dari Virus Corona, yang lebih menakutkan dari Chakra Virus ini. Virus Chakra bahayanya cuma fiktif, sedangkan Virus Corona bahayanya sungguhan ada.