3. Acrobatic Silky Ingin Tolong Aira
Acrobatic Silky berjalan sempoyongan, mencoba menghampiri Aira. Ia lalu menawarkan satu-satunya cara untuk menghidupkan Aira kembali, yaitu dengan memberikan auranya kepada Aira.
Acrobatic Silky menjelaskan kepada Okarun dan Momo bahwa bagi makhluk hidup, aura ibarat baterai. Ia ingin agar auranya menggantikan aura Aira yang nyaris padam. Nenek Turbo membenarkan penjelasan tersebut.
Namun, Momo tidak mempercayai Acrobatic Silky dan menuduhnya berniat memakan Aira lagi. Sebagai bentuk kesungguhan, Acrobatic Silky merobek mulutnya sendiri agar tak bisa memangsa lagi.
4. Perpindahan Energi Aura
Momo memperingatkan bahwa jika Acrobatic Silky menunjukkan gelagat aneh sedikit saja, ia tak akan ragu menghantam kepalanya. Ia juga meminta Okarun untuk bertransformasi dan mengawasi setiap gerak-gerik Acrobatic Silky.
Momo lalu bertanya bagaimana cara melakukannya dan meminta Acrobatic Silky untuk mengajarinya. Acrobatic Silky menjelaskan bahwa Momo harus menyambungkan aura miliknya dengan aura Aira yang hampir padam, menggunakan kekuatan esper milik Momo seperti menyambungkan kabel telepon.
Dengan segera, Momo menggunakan satu tangan auranya untuk memegang aura Aira dan tangan lainnya untuk memegang aura Acrobatic Silky. Ia lalu mulai mengalirkan energi dari Acrobatic Silky ke tubuh Aira, ibarat memindahkan air melalui selang, dengan tangan auranya sebagai penghubung.