Anime Boruto Episode 291 adalah lanjutan cerita yang memperlihatkan ketegangan Boruto dan Kawaki menghadapi Code. Setelah pada Episode sebelumnya, Kawaki telah kabur dari Desa Konoha sampai membuat kehebohan, karena Kawaki mampu menghilangkan Chakra agar tidak terdeteksi oleh pihak Tim Sensorik Konoha.
Setelah itu, Boruto juga mendapatkan kemampuan aneh yang bisa melacak keberadaan Kawaki, hingga akhirnya terjadilah pertemuan antara Boruto dan Kawaki serta Code.
Berikut Adalah 8 Ulasan Boruto Episode 291
1. Salam Perkenalan Code Untuk Boruto
Code memberikan salam perkenalan pada Boruto yang baru pertama kali ditemuinya. Code menjelaskan dirinya adalah pewaris tekad Otsutsuki dan penyembah Otsutsuki. Serta Code juga memuja Boruto yang merupakan wadah Otsutsuki Momoshiki. Meskipun begitu, Code tetap akan menjadikan Boruto tumbal ke Juubi, sebagai pengorbanan untuk menumbahkan pohon Shinju dan memanen buah Shinju.
Sebagai pemeluk sekte pengabdi Otsutsuki yang taat, Code mengakui tugas yang diberikan Isshiki padanya cukup berat. Kemudian, Boruto memberitahu Code, jika Boruto takkan membiarkan rencana yang diidamkan Code terkabul lalu menyuruh Code untuk melupakannya. Kemudian, Code merasa berada di momen yang tepat untuk menguji kemampuan bertarung Boruto yang kelak akan menjadi tumbal Juubi.
Selanjutnya, Kawaki menyuruh Boruto untuk kabur, karena Kawaki menilai Boruto tidak akan bisa menang melawan Code. Boruto memberitahu Kawaki, jika ia menilai Code tidak mungkin membiarkannya kabur dan Code bukan orang yang bisa diajak bicara untuk menyelesaikan konflik. Oleh sebab itu, Boruto mengajak Kawaki untuk membereskan Code sebelum Tim Konoha dan Naruto datang membantu.
2. Unit Sensorik Desa Konoha
Tim Sensorik Desa Konoha, yang dipimpin oleh Ino Yamanaka, telah mengerahkan seluruh kemampuan untuk melacak Chakra Kawaki. Namun, Ino mengaku sudah menyerah melacak keberadaan Kawaki, lalu Ino memberitahu Naruto, jika Kawaki kemungkinan telah memiliki kemampuan menghapus Chakra.
Setelah itu, Naruto teringat perkataan Boruto yang sebelumnya mengaku bisa merasakan hawa Kawaki telah pergi dari rumah. Setelah Naruto tidak menemukan Boruto dikamar, Naruto lalu meminta Nishi yang berada diluar rumahnya untuk melacak Chakra Boruto, hasilnya Nishi merasakan posisi keberadaan Boruto sudah pergi jauh meninggalkan Desa Konoha. Hasilnya, Naruto sangat terkejut mengetahui Boruto telah kabur secara diam-diam menyusul Kawaki, sedangkan Nishi merasa bersalah karena tidak becus melaksanakan tugas.
Setelah Naruto menciptakan 2 Kage Bunshin yang sedang bersemedi mengumpulkan Energi Alam bersamanya. Kemudian, Naruto meminta Ino Yamanaka untuk berhenti melacak Chakra Kawaki, lalu Naruto menyuruh menyuruh Ino Yamanaka dan Tim Sensorik berfokus melacak Chakra Boruto, karena Naruto sangat yakin Kawaki sedang bersama Boruto.
Dalam ruangan kantor Hokage, Sai memberitahu Amado dan Sumire jika Kawaki kemungkinan telah bertemu Code. Hasilnya, Amado merasa terkejut pada kemampuan Boruto yang bisa mendeteksi keberadaan Kawaki dengan sangat cepat, meskipun Amado tidak menyangkal pendapat Sumire yang menyebut kemungkinan Boruto telah dibantu oleh Outer Kara untuk bisa melacak Kawaki, tetapi Amado sangat yakin tidak ada Outer Kara yang sekompeten itu untuk bisa menghapus rasa penasarannya.
Tetapi, Sai menilai kemunculan Code adalah hal bagus karena Tim Konoha sangat kesulitan mencari keberadaannya, sehingga Sai menyakini jika menghabisi Code adalah penyelesaian masalah. Namun, Amado justru meminta Sai supaya pihak Konoha menyelamatkan Kawaki, serta meminta Sai agar tidak salah mengambil keputusan.
3. Naruto Siap Beraksi Dan Naruto Aktifkan Sennin Mode
Setelah Shikamaru mendatangi kediaman rumah Klan Uzumaki dan menyaksikan Naruto sedang bersemedi mengumpulkan Energi Alam bersama 2 Kage Bunshin. Shikamaru memberitahu Naruto, jika situasi Boruto dan Kawaki kemungkinan besar sudah bertemu dengan Code, serta terdapat kemungkinan terburuk jika Kawaki telah tewas dihabisi oleh Code.
Shikamaru mengaku tidak ingin mencegah aksi Naruto yang ingin menyusul Boruto dan Kawaki bertarung melawan Code. Namun, Shikamaru mengkhawatirkan kondisi Naruto yang sudah kehilangan Kurama berisiko besar akan tewas saat bertarung, sehingga Shikamaru memutuskan akan menemani Naruto pergi menghadapi Code.
Bahkan, Hinata juga berniat ikut menemani Naruto dan Shikamaru yang akan bertarung melawan Code. Tetapi, Naruto menyuruh Hinata untuk menjaga Himawari, karena Naruto tidak ingin Himawari langsung kehilangan kedua orang tuanya. Hingga akhirnya, Shikamaru juga menasehati Hinata untuk menuruti perintah Naruto.
Walaupun Himawari sempat khawatir akan situasi genting yang sedang dihadapi ayahnya, tetapi Himawari menyakini ayahnya (Naruto) akan selamat, serta percaya Naruto mampu membawa pulang Boruto dan Kawaki. Selanjutnya, Naruto Mode Sennin memberitahu Himawari jika semua akan baik-baik saja, lalu Naruto meminta Himawari untuk tidak meragukan kemampuan ayahnya.
Setelah Mode Sennin Naruto berhasil melacak keberadaan Boruto, Shikamaru lalu menyuruh Ino Yamanaka mengaktifkan status siaga pada Desa Konoha. Sebelum pergi mendatangi Boruto, Shikamaru sempat menanyakan durasi Naruto mempertahankan Sennin Mode, lalu Naruto menjawab jika ia sudah mampu mempertahankannya lebih lama dibanding dulu berkat pengalaman.
4. Tentang Tanda Cakar Code
Boruto Mode Karma mencoba bertarung melawan Code dengan menyerangkan tendangan, tetapi Code bisa menangkisnya dengan 1 tangan. Namun tendangan Boruto hanyalah sebuah serangan pengalihan, karena Boruto telah menyiapkan Rasengan untuk mengenai tubuh Code. Tetapi, Code berhasil menghindari serangan Rasengan Boruto dengan mudah, karena Code telah memindahkan tubuhnya melalui tanda cakar yang berada di area sekitar. Kemudian, Boruto nyaris terkena serangan cakar dari Code yang mendadak muncul dibelakang Boruto, untungnya Boruto masih sempat mengantisipasinya berkat Kawaki yang memberitahu kemunculan Code.
Selanjutnya, Boruto melemparkan 3 Shuriken mengarah pada Code. Meskipun Code berhasil mementalkan ke 3 Shuriken tersebut, namun salah 1 Shuriken merupakan Kage Bunshin Boruto lalu menyerangkan Raiton Jinraisen dengan ledakkan besar ke arah Code.
Berkat kemampuan berpindah tempat melalui tanda cakar, Code berhasil selamat dari serangan Jutsu Elemen Petir Boruto tersebut. Setelah itu, Code merasa kagum pada kecerdikan siasat bertarung seorang Shinobi, karena Code merasa terpukau pada trik yang digunakan Boruto. Yaitu, Boruto menyiapkan Kage Bunshin lalu mengubah wujudnya menjadi Shuriken, berikutnya Boruto mencoba menipu Code dan Boruto memberikan serangan kejutan untuk mencelakai Code.
Tanda cakar milik Code yang berserakan di area pertarungan, sempat berusaha diserap oleh Boruto dengan menggunakan Karma. Namun, Kawaki memberitahu Boruto, jika tanda Cakar Code sebagian besar berasal dari Energi Chakra yang termaterialisasi, serta terbentuk dari cairan zat besi dalam darah Code. Oleh sebab itu, kemampuan Karma tidak bisa menyerap tanda cakar Code yang berasal dari suatu zat.
5. Code Jelaskan Tentang Karma Ke Boruto
Setelah memuji kecakapan Boruto sebagai seorang Shinobi, Code menilai Boruto sudah pasti tidak mahir menggunakan Karma. Kemudian, Code mengaktifkan Karma Putih ditubuhnya, selanjutnya Code bergerak cepat lalu Code berhasil menyikut wajah Boruto, hingga mengakibatkan tubuh Boruto roboh kesakitan. Bahkan disaat jarak Boruto dan Code lumayan berjauhan, Boruto sempat melemparkan Shuriken ke arah Code yang sedang berjalan menghampirinya, tetapi pergerakan Code lebih cepat lalu Code berhasil menendang perut Boruto, hingga mengakibatkan tubuh Boruto terpelanting serta kesakitan.
Code lalu bertanya, apakah Boruto sudah tahu penyebab setiap mengaktifkan Karma dirinya jadi lebih kuat ? Seperti peningkatan energi kekuatan tubuh dan pergerakan fisik menjadi lebih cepat. Kemudian, Code memberitahu jawaban pertanyaan tersebut ke Boruto, jika semua itu bisa terjadi berkat inti pada Karma. Yaitu, sebuah pengalaman bertarung Otsutsuki yang terkumpul selama masa hidup mereka yang panjang dan kemampuan Otsutsuki tersebut telah terinstall ke tubuh pemilik Karma. Sehingga pengguna Karma bisa menjadi petarung berpengalaman dalam waktu singkat, apabila pengguna Karma bisa menggunakannya dengan benar.
6. Boruto Kendalikan Mode Momoshiki vs Code
Disaat Boruto masih terbaring kesakitan ditanah, akibat terkena tendangan oleh Code sebelumnya. Berikutnya, Code menendang wajah Boruto, hingga mengakibatkan tubuh Boruto terpelanting dan semakin terbaring kesakitan ditanah. Kemudian, Code bersiap menginjakkan 1 kakinya ke tubuh Boruto, namun Boruto bisa bergerak sangat cepat dan berhasil menghindari serangan injakkan kaki dari Code. Sebab Boruto telah mendapatkan kekuatan dari Momoshiki, dan Boruto telah berubah menjadi BoruShiki.
Walau sudah berubah jadi BoruShiki, namun Boruto tetap menguasai kesadaran pikirannya dan Boruto mampu mengontrol tubuhnya. Sehingga pergerakan cepat fisik Boruto mampu menandingi Code, dan Boruto juga memiliki kekuatan besar untuk bisa bertarung menghadapi Code. Meskipun Code masih mampu mengatasi serangan keroyokan Kage Bunshin Boruto dan serangan Rasengan Boruto, dengan cara Code memindahkan tubuhnya melalui tanda cakar yang berserakan diarea sekitarnya, tetapi Code merasa cukup kewalahan bertarung menghadapi BoruShiki.
Sebelumnya, Code sudah merasa keheranan dengan fenomena Karma yang dialami Boruto, sebab Momoshiki belum bereinkarnasi ditubuh Boruto, tetapi Momoshiki sudah mampu mengambil alih kesadaran Boruto. Namun, Code menjadi semakin terkejut saat tahu Boruto mampu mengontrol kekuatan BoroShiki, tanpa pikiran dan tubuhnya direbut oleh Momoshiki. Hingga akhirnya, Eida menghubungi Code dan Eida memberitahu Code, jika kemampuan Boruto yang mampu mengendalikan kekuatan Momoshiki adalah karena obat yang telah diberikan Amado pada Boruto, sehingga Eida meminta Code untuk tidak meremehkan kemampuan Boruto, sebab takkan lucu jika Code tewas sebelum mendapatkan kekuatan sejatinya.
Kawaki juga sangat terkejut akan kemampuan Boruto yang mampu mengontrol kesadaran dan tubuh saat berubah jadi BoruShiki. Wajar saja, jika Kawaki sempat bertanya kemana perginya Momoshiki yang sering mengambil alih Boruto. Namun, Boruto juga tidak tahu penyebab dirinya bisa mengontrol kemampuan BoroShiki, Boruto juga tidak tahu apakah penyebabnya karena obat yang diberikan Amado, tetapi ini adalah kali pertama Boruto mampu mengontrol perwujudan BoruShiki. Kawaki berharap Boruto tidak akan lepas kendali lagi, sebab Kawaki sangat mengkhawatirkan kondisi perwujudan BoruShiki tersebut, meskipun Boruto meminta Kawaki tidak perlu mencemaskan keadaannya.
7. Kawaki Sudah Tidak Mau Ikut Code
Code memberitahu Boruto, jika obat pemberian Amado ke Boruto tidak akan bisa melenyapkan Momoshiki. Hasilnya, Boruto dan Kawaki sangat terkejut Code bisa tahu Boruto telah diberi obat oleh Amado.
Code juga mengaku tidak mempermasalahkan Boruto atau Momoshiki yang akan dijadikan tumbal ke Juubi dan menumbuhkan pohon Shinju. Berdasarkan penilaian Code setelah bertarung melawan Boruto, Code yakin tidak ada masalah pada kualitas Boruto karena sudah pasti akan jadi tumbal yang baik, setelah Boruto menjadi Otsutsuki sepenuhnya maka Code berjanji akan menjemput Boruto.
Berikutnya, Code mendadak muncul dibelakang punggung Kawaki dan Code menyandera Kawaki, karena Code berniat membawa pergi Kawaki bertemu Eida. Walaupun sebelumnya Kawaki ingin diculik oleh Code, tetapi Kawaki menggunakan Kage Bunshin yang menyerangkan tinjuan lalu dihentikan oleh 1 tangan Code. Akibat 1 tangan Code sibuk menyandera Kawaki asli dan 1 tangan Code menahan tinjuan Kage Bunshin Kawaki, akhirnya Boruto menyiapkan Rasengan mengarah pada tubuh Code, tetapi Code masih sempat menghindarinya dengan berpindah tempat melalui tanda Cakar.
Setelah itu, Boruto merasa senang Kawaki mau ikut bertarung melawan Code, sementara Code merasa keheranan Kawaki tidak mau diculik lagi oleh Code. Kemudian, Kawaki menegaskan ia akan mengambil keputusan berdasarkan kemungkinan yang bisa menyelamatkan Naruto, sebab sebelumnya Kawaki tidak yakin kemampuan Boruto bisa menandingi Code, sehingga Kawaki lebih memilih diculik oleh Code ketimbang Naruto akan mencari Code untuk balas dendam andai Boruto tewas.
Kombinasi serangan keroyokan Boruto dan Kawaki berhasil membuat Code kerepotan, sehingga BoruShiki berhasil meninju perut Code hingga tubuh Code terpelanting. Mendadak muncul dibelakang punggung Boruto, Code sempat terkecoh saat tinjuannya berhasil membuat tubuh Boruto terpelanting, lalu Code bersemangat mengejar tubuh Boruto yang sedang terlempar supaya bisa memberi serangan lanjutan. Namun, Boruto menyerangkan 2 kali Kieru Rasengan yang nyaris saja mengenai Code, untung saja Code sempat berpindah tempat melalui tanda cakar.
Bahkan, Eida sempat memarahi aksi sembrono Code yang nyaris terkena Kieru Rasengan Boruto, Code juga berjanji akan sangat mewaspadai Kieru Rasengan. Sementara Boruto senang karena Code sudah mulai kehilangan rasa pede, sehingga Code tidak bisa berpura-pura untuk tenang lagi.
8. Kemunculan Momoshiki Mengobrol Ke Boruto
Ketika Boruto sedang bersemangat mengajak Kawaki untuk menyerang Code lagi. Tiba-tiba saja, badan Boruto roboh dan Boruto terbaring kesakitan ditanah, hingga membuat Kawaki merasa cemas pada keadaan Boruto dan Kawaki menduga efek samping obat Amado. Setelah Code menendang tubuh Kawaki sampai terpelanting, lalu Code menyiapkan cakar untuk menghantam tubuh Boruto yang terbaring kesakitan ditanah.
Namun secara tiba-tiba, waktu mendadak berhenti, karena Momoshiki telah melakukan suatu tindakan yang menghentikan waktu. Momoshiki mengajak Boruto berbincang-bincang, khususnya Momoshiki memberitahu Boruto jika obat yang berfungsi menghentikan proses ekstrak karma hanya akan jadi tindakan penunda sementara. Momoshiki juga menyebut Boruto adalah bocah berwajah tolol.
Selanjutnya, Boruto memahami kondisinya bukan sedang kehabisan Chakra, Boruto mengetahui kesulitan menggerakkan tubuhnya, hingga akhirnya Boruto paham jika Momoshiki sedang menghentikan waktu yang sedang berjalan.
Momoshiki menyaksikan Code yang sedang membeku dihadapannya, meskipun Momoshiki tahu Code adalah sisa Kara yang bertugas mengurus Juubi dan menumbuhkan Shinju, namun Momoshiki sempat berpikir untuk menghabisi Code. Kemudian, Momoshiki mengambil alih tubuh Boruto.
Setelah kembali menggerakkan waktu berjalan normal, BoruShiki berhasil menghindari serangan Cakar Code. Code juga mengetahui sedang berhadapan melawan Momoshiki, selanjutnya BoruShiki menyiapkan Rasengan Raksasa untuk menyerang ke arah Code.